(WP 29/8) - Impian warga kota Pekanbaru untuk bebas dari jerat asap beracun kini sirna sudah. Belum genap setahun menghirup udara segar kabut asap kembali menyerang pagi ini, jarak pandang dilaporkan tidak lebih
Wp (8/10). Sampai dengan detik ini sudah lebih dari 2 bulan warga Riau dilanda BENCANA kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Memang sudah sepantasnya disebut BENCANA karena sudah menyebabkan kerugian materil dan bahkan
Warga Pekanbaru patut bersyukur, setelah berbulan - bulan menghirup asap kebakaran lahan sore kemarin hingga malam 14/9 hujan lebat mengguyur diiringi gemuruh dan angin kencang. Dampaknya pun sangat terasa, pagi ini udara yang agak
Warga Riau memang sudah kenyang menghirup kabun asap hampir setiap tahun sejak 1997 silam yang disebabkan pembakaran lahan. Kabut asap terparah terjadi hampir selama satu bulan di pertengahan Maret silam. Kini selama bulan ramadhan
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Munculnya ratusan titik panas atau hotspot dalam sepekan terakhir membuat Pemerintah Daerah dan stakeholders beregerak cepat mengatasi permasalahan tersebut. Hal ini ditandai dengan dibukanya kembali Posko Siaga Darurat Asap Riau di Lanud roesmin Nurjadin Pekanbaru.